Tari Babu Memukau Penonton
Zando Aurelia*)
GUNA memperkenalkan adat dan budaya antar bangsa, Philindo Association menggelar acara kompetisi tari dan menyanyi. Acara diadakan di Just dance Café, Minggu (1/6) lalu dan diikuti oleh puluhan organisasi buruh migran asal Indonesia dan Filipina.
Nampak dalam acara kompetisi tersebut, tim Sekar Bumi benar-benar menjadi perhatian penonton dan menjadi peserta lomba tari yang kebanjiran pujian. Pasalnya, tarian yang mereka suguhkan memang lain dari pada yang lain. Mereka memberi nama “tari babu”. Tarian ini mengisahkan aktifitas pekerja rumah tangga setiap hari. Dari mulai bangun tidur, bersih-bersih rumah, belanja sampai saat melayani sang majikan di rumah.
Atas karya kreatif tersebut, mereka berhak mendapatkan menjadi juara 1 lomba tari sekaligus menjadi peserta lomba tari dengan penampilan terbaik karena kostum yang mereka kenakan juga tergolong unik. Koordinator Tari Modern Sekar Bumi yang juga pencipta tari babu, Tarini Sorrita, kepada JangkaR mengatakan, bahwa ide terciptanya tari babu tersebut karena tidak lepas dari keberadaan buruh migran di Hong Kong yang bekerja sebagai pekerja rumah tangga.
“Saya cuma pengin nunjukin, bahwa kami juga menciptakan tarian yang bukan sekedar tari. Tapi tarian kami juga ada maknanya. Dengan tari babu tersebut, kami ingin menunjukkan bagaimana aktivitas kami sebagai PRT,” jelas perempuan asal Cirebon ini.
Dengan diadakannya kompetisi semacam itu, diharapkan kerukunan dan persatuan antar buruh migran bisa lebih terjalin. Dan menurut rencana, acara serupa juga akan diadakan di waktu mendatang.
*) Zando Aurilia adalah anggota Sekar Bumi Hong Kong, saat ini bekerja sebagai BMI di Hong Kong
Tuesday, 24 June 2008
News
Labels: NEWS
0 comments:
Post a Comment